Tuhan memerintahkan orang tua agar dengan tekun mendidik dan mengajar anak-anak mereka mengasihi Tuhan (Ulangan 6:1-9) sehingga mereka akan memberikan ketenteraman dan sukacita kepada orang tua (Amsal 29:17).
Sebelum sekolah atau gereja ada, pendidikan anak sepenuhnya bergantung kepada orang tua di rumah. Meskipun pada saat ini pendidikan sekolah Kristen dan gereja dapat menolong seorang anak menjadi sebagaimana yang Tuhan kehendaki, namun tanggung jawab utama dalam membimbing, melatih, dan mendidik kehidupan rohani anak terletak pada orang tua. Orang tua perlu melatih anak-anaknya agar memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan guna memenuhi maksud Tuhan menciptakan mereka (Elshof 2001).
Mengingat sense of community berdampak positif terhadap pencapaian akademis (Wighting, Nisbet dan Spaulding 2009), Pendidik dalam memenuhi panggilannya secara terus-menerus mengusahakan dan membangun kerja sama yang erat dengan orang tua/wali tiap-tiap Peserta Didik dalam mendidik Peserta Didik di jalan yang patut baginya agar pada masa tuanya dia tidak akan menyimpang (Amsal 22:6) serta menjadi insan yang berkualitas dan teruji sesuai dengan Visi, Nilai-nilai, dan Tujuan sekolah ini.